TNI AL-Dispen Puspenerbal (25/1/2025) | Pesawat udara TNl ALPatroli CN235 MPA dengan nomor registrasi P-8303 yang berada di bawah operasi Skuadron Udara 800 Wing Udara 2 Puspenerbal, terus melaksanakan patroli di wilayah perairan terluar utara Papua Indonesia, termasuk di perbatasan dengan Negara Palau, tepatnya di selatan Helen Reef, Sabtu (25/1/2025).
Patroli ini bertujuan untuk mencegah adanya kapal ikan asing, terutama dari Filipina, yang melanggar zona ekonomi eksklusif (ZEE) Indonesia mulai awal Januari hingga hari ini.
Bertolak dari Pangkalan Udara Biak, Pesawat Udara CN235 MPA mengudara menyisir wilayah perairan Indonesia. Patroli udara ini dilakukan secara rutin untuk menjaga kedaulatan dan keamanan perairan Indonesia.
Pesawat CN235 MPA P-8303 dilengkapi dengan teknologi canggih, seperti radar surveillance, kamera pengawas, dan alat pendeteksi elektronik, yang sangat efektif dalam mendeteksi dan mengidentifikasi aktivitas kapal di perairan Indonesia.
“Patroli udara ini sangat penting untuk menjaga keamanan dan kedaulatan perairan Indonesia,” ujar Kapten Laut (P) Novito Khadafi, Kapten Pilot dalam misi patroli maritim ini.
Ia juga menegaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk mencegah pelanggaran perbatasan perairan Indonesia.
“Kami akan terus melaksanakan patroli secara rutin untuk mencegah pelanggaran, seperti penyelundupan, perlintasan ilegal, serta penyalahgunaan sumber daya alam oleh pihak asing. Ini adalah bagian dari upaya melindungi keamanan nasional Indonesia,” tambahnya.
Komandan Skuadron Udara 800 Wing Udara 2 Puspenerbal, Letkol Laut (P) Iwan, mengungkapkan bahwa patroli ini mencerminkan komitmen TNI AL dalam menjaga perairan Indonesia.
“Dengan kemampuan pesawat CN235 MPA yang andal, kami dapat memantau secara efektif aktivitas di wilayah perbatasan dan memberikan respons cepat terhadap ancaman yang mungkin timbul,” ujar Letkol Iwan. Ia juga menekankan bahwa peran Skuadron Udara 800 sangat vital dalam menjaga integritas wilayah maritim Indonesia.
Sejalan dengan itu, Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, menambahkan bahwa patroli ini merupakan bagian dari strategi pengawasan nasional yang terintegrasi.
“Kami selalu memastikan koordinasi yang baik antara elemen udara dan laut dalam melaksanakan tugas ini. Dengan sinergi yang kuat, kami percaya bahwa keamanan dan kedaulatan perairan Indonesia akan tetap terjaga dengan optimal,” jelas Kolonel Adam.
Patroli udara ini juga mendukung program pemerintah Indonesia dalam meningkatkan pengawasan perairan secara menyeluruh. Dengan keberadaan CN235 MPA P-8303 dan dedikasi para personel TNI AL, keamanan perairan utara Papua Indonesia dapat terjamin demi melindungi sumber daya maritim dan kedaulatan negara.
0 Komentar